Nama : ARDIANSYAH
Nim : 60700112049
Jurusan : IPB
LEBAH
Allah Swt berfirman dalam surat An
Nahl ayat 68 – 69
وَأَوْحَىٰ رَبُّكَ إِلَى
ٱلنَّحْلِ أَنِ ٱتَّخِذِى مِنَ ٱلْجِبَالِ بُيُوتًۭا وَمِنَ ٱلشَّجَرِ وَمِمَّا
يَعْرِشُونَ
Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: “Buatlah sarang-sarang di
bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin
manusia”.(68)Baca berikutnya
ثُمَّ كُلِى مِن كُلِّ
ٱلثَّمَرَٰتِ فَٱسْلُكِى سُبُلَ رَبِّكِ ذُلُلًۭا ۚ يَخْرُجُ مِنۢ بُطُونِهَا شَرَابٌۭ
مُّخْتَلِفٌ أَلْوَٰنُهُۥ فِيهِ شِفَآءٌۭ لِّلنَّاسِ ۗ إِنَّ فِى ذَٰلِكَ
لَءَايَةًۭ لِّقَوْمٍۢ يَتَفَكَّرُونَ
kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah
jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman
(madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang
menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.(69)
Ke
dua ayat di atas memberikan penjelasan tentang lebah dan keutamaannya/
manfaatnya bagi makhluk lain dalam hal ini manusia.
Lebah
(An Nahl) merupakan salah satu surat dalam Al Qur’an selain 2 surat yang
menggambarkan serangga yakni Semut (An Naml) dan Laba-laba (Al Ankabut. Ke tiga
surat tersebut jika dipahami mengandung nilai filosofi bagi kehidupan manusia.
Jika
diperhatikan, Lebah adalah binatang ini sangat disiplin dalam pembagian kerja.
Ada lebah pekerja, ada lebah ratu, dan ada lebah pejantan. Semua bekerja dengan
teratur tanpa saling “adu jotos” atau mengeluh. Segala residu yang tidak
berguna disingkirkan dari sarang. Makanannya terpilih dari yang baik-baik yaitu
nektar (sari bunga). Dari sari makanan yang baik dihasilkan produk yang baik
yaitu madu. Sarang lebah juga terkenal sangat steril sehingga tidak ada bakteri
yang menyusup karena itu tidak ada pembusukan di sarang lebah. Lebah tidak akan
menggangu kecuali ada yang mengganggu atau menyerangnya. Kalaupun mencoba
menyerang atau membalas, sengatannyaah bisa menjadi obat dan sarana sejumlah
terapi kesehatan. Karena itu Allah SWT, sengaja memberi “pesan” lewat
lebah agar mengambil sifat sifatnya untuk dibisa diwujudkan dalam kehidupan.
Sedangkan semut (An Naml) mewakili
ciri suka menumpuk dan menghimpun serta menimbun harta tanpa kemampuan untuk
mengolahnya. Apa yang ia tumpuk melebihi kemampuan untuk memikulnya. Dalam
beberapa hal, budaya semut mencerminkan konsumtivisme dan kerakusan. Disisi
lain acap kali semut harus bergulat dengan sesama jenisnya ketika
mendapatkan gula.
Sementara laba-laba (Al
Ankabut) memiliki sifat diantaranya senang/gemar memangsa tak peduli dari
sesama jenisnya, bahkan saat pejantan habis membuahi, si betina seringkali
memangsanya. Dalam rangka melindungi diri dan kepentingannya, laba-laba tidak
sayang untuk menjebak dan memangsa makhluk lain, bahkan pasanganya sendiri.
Dalam beberapa hal, laba-laba mewakili sifat egoisme dan
individualisme.Disamping itu sarang laba laba merupakan tempat terlemah atau
paling rapuh.
Sedangkan lebah. Ia serangga yang
paling istimewa. Ia tidak pernah mengganggu dan merugikan makhluk lain. Bahkan
ia selalu memberi kebaikan, dalam madu dan bahkan pada sengatannya. Nabi
Muhammad saw mengibaratkan seorang mu’min seperti lebah: “Tidak makan kecuali
yang baik, tidak menghasilkan kecuali yang bermanfaat dan berguna untuk orang
lain, dan jika menimpa sesuatu tidak merusak dan tidak pula memecahkannya.”
Dari
uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa lebah adalah binatang yang
sangat unik, ajib dan memiliki banyak manfaat. Sifat sifat lebah lebih baik
dari pada semut atau laba-laba dan sangat cocok dan ideal bagi umat islam
yang mendambakan surga. Alangkah indahnya jika manusia memiliki sifat
sebagaimana sifat lebah, meskipun dalam kehidupan, masih tetap ada manusia yang
memiliki sifat sebagaimana semut bahkan laba laba (Al Ankabut). Semoga
kita bisa mengambil makna yang tersirat dalam sifat lebah untuk dijadikan
sebagai sifat kita dalam menjalin ukhuwah dengan sesama….
Jika dicermati paling tidak ada 8 keajaiban yang dimiliki lebah :
Jika dicermati paling tidak ada 8 keajaiban yang dimiliki lebah :
1. Dari keragaman spesies dan habitatnya - Lebah madu terdiri dari beberapa spesies dengan ciri
fisik dan “tempat mangkal” yang saling berbeda: ada Apis dorsata atau lebah
hutan, yang di sunda disebut odeng, dengan daerah penyebaran disekitar wilayah
sub-tropis dan tropis Asia seperti Indonesia (dari Sumatra sampai papua),
Filiphina dan sekitarnya. Selain itu, Apis laboriosa yang bisa dijumpai
didaerah pegunungan Himalaya.
2. Dari sifat polimorfofisme yang betul-betul bhineka. - Setiap anggota koloni memiliki keunikan antomis,
fisiologis, dan fungsi biologis yang sangat berbeda. Selain ada betina yang
kelak menjadi ratu (queen) dan jantan (drone), ada juga kelompok lebah pekerja
(worker bees), yang sebenarnya adalah betina namun organ reproduksinya tidak
berkembang sempurna. “Pencetakan” jenis kelamin ini sendiri telah disadari
jauh-jauh hari, bahkan sejak masih dalam fase awal telur. Setelah kawin, lebah
ratu akan mengelilingi sarang untuk mencari sel-sel yang masih kosong. Untuk
mengeluarkan sebutir telur, diperlukan waktu 0,5 menit. Setelah mengeluarkan 30
butir, sang ratu akan istirahat 6 detik untuk makan-diletakkannya didasar sel.
Telur calon lebah pekerja disimpannya dibagian sel berukuran kecil, tutup yang
rata, dan paling banyak jumlahnya. Sementara telur calon lebih jantan
ditempatkan di sel yang ukurannya agak lebih besar, dengan tutup menonjol serta
terdapat titik hitam ditengahnya. Ada pun telur calon ratu ditempatkan di sel
paling besar, tak teratur dan biasanya terletak dipinggir sarang
3. Dari sisi tatanan kehidupannya - Lebah merupakan insektisida sosial yang senantiasa hidup gotong
royong dan saling ketergantungan. Pembagian tugas dan organisasinya sangat
teratur, tertib, dan disiplin atas kesadaran diri untuk mencapai prestasi seoptimal
mungkin sehingga kelangsungan dan kesanggupan membentuk koloni sangat kuat.
Disamping ada tugas individual, ada juga tugas lain yang di embang secara
bersama-sama, yaitu menjaga sarang dari serangan musuh.
4. Mengonsumsi makan yang baik, menghasilkan yang kalah baiknya - Hampir semua tanaman berbunga merupakan ladang bagi
lebah. Dari sana hewan ini mengambil nectar, sebuk sari (pollen) dan air. Nectur adalah suatu senyawa kompleks yang dihasilkan kelenjar
nectecfier tanaman dalam bentuk larutan dengan konsentrasi gula bervariasi,
mulai 5% sampai 70% atau lebih. Satu koloni lebah madu membutuhkan sekitar 50kg
tepung sari pertahun. Sekitar separuh dari tepung sari tersebut digunakan untuk
makanan larva. Adapun unsur yang dihasilkan, selain madu, yang dipercaya bisa
dijadikan makanan dan obar bagi sekian banyak penyakit, terdapat pula royal
helly, bee pollen, lem atau propolis, lilin lebah atau malam (besswax), serta
racun lebah (bee venom atau apitoxin)
5. Pekerja keras - Lebah
pencari pakan merupakan lebah pekerja “paling senior” sekaligus tergesit,
dengan kecepatan terbang mencapai 65Km perjam, bisa menempuh jarak 46Km
nonstop. Bila sedang membawa nektar, kecepatannya tinggal 30Km perjam dengan
kecepatan getaran sayap sebanyak 250kali perdetik. Untuk mengampulkan 1kg madu,
seekor lebah harus mengadakan perjalanan 90.000-180.000 kali dan mengunjungi
banyak bunga sebelum pulang ke sarang. Ini berarti, jika setiap perjalan
menemuh jarak 3Km pulang pergi, seekor lebah menempuh jarak 3x (90.000 –
180.000) km untuk menunaikan tugasnya itu.
6. Cara komunikasi yang khas
- Selain melalui feromon – senyawa kimia yang dihasilkan dari kelenjar
hipofarink ratu lebah yang berfungsi mengatur aktifitas lebah-lebah pekerja,
lebah utamanya dilakukan lebah pekerja mampu berkomunikasi lewat tarian.
Saat
seekor lebah pemandu (scout) mendapat sari bung, ia akan melakukan gerakan
dalam tarian seperti mengibaskan perut ditengah kerumunan lebah lainnya. Lewat
isyarat itu, lebah-lebah pekerja lain dapat mengetahui posisi sumber makanan
dimaksud tanpa kesulitan.
7. Arsitek cermat - Lebah membangun sarangnya
dalam bentuk sel-sel heksagonal (segi enam). Disamping sebagai bentuk “gudang”
paling efektif untuk menyimpan madu, mesti diakui, bentuk ini pun dapat
memerangkap lebah banyak oksigen dan unsur lainnya yang mereka perlukan
dibanding bentuk geometris lain, semisal lingkaran atau segi empat. Pembangunan
sarang itu sendiri dimulai dari sudut-sudut yang berbeda hingga akhirnya
bertemu secara tepat ditengah.
8. Tidak mengganggu kecuali diganggu - Lebah kecuali yang jantan dibekali senjata andalan berupa sengat
berduri, dengan racun didalamnya. Bagi yang dipersensitif, setiap sengatan
dapat menyebabkan reaksi serius. Walau bagi yang tidak hipersensitif, tidak
akan menimbulkan damak apa-apa. Beruntung lebah jarang menggunakannya untuk
menggangu. Baginya, senjata tersebut berfungsi sebagai alat untuk
mempertahankan diri manakala diusik.
Hikmah Bagi Manusia
Boleh jadi, karena keajaiban yang dimilikinya itulah, lebah dipilih untuk menggambarkan manusia seutuhnya. Karena manusia seutuhnya manusia mukmin, menurut rasul adalah bagaikan lebah, tidak makan kecuali yang baik dan indah, seperti kembang yang semerbak; tidak menghasilkan sesuai kecuali yang baik dan berguna, seperti madu dan beragam produk lainnya, disamping mampu beradaptasi dengan baik diberbagai tempat, menerima kebhinekaan, memahami perbedaan, suka bergotong royong, ulet dalam bekerja, cermat dan tepat dalam berfikir serta tidak mengganggu, kecuali diganggu.
Boleh jadi, karena keajaiban yang dimilikinya itulah, lebah dipilih untuk menggambarkan manusia seutuhnya. Karena manusia seutuhnya manusia mukmin, menurut rasul adalah bagaikan lebah, tidak makan kecuali yang baik dan indah, seperti kembang yang semerbak; tidak menghasilkan sesuai kecuali yang baik dan berguna, seperti madu dan beragam produk lainnya, disamping mampu beradaptasi dengan baik diberbagai tempat, menerima kebhinekaan, memahami perbedaan, suka bergotong royong, ulet dalam bekerja, cermat dan tepat dalam berfikir serta tidak mengganggu, kecuali diganggu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar